Asal Usul
· KK pertama kali berkembang di Dusun Kencana, Kecamatan Jatitujuh, Majalengka - Jawa Barat dengan nama asal PA 198
· SK PELEPASAN Menteri Pertanian nomor 334/Kpts/SR.120/3/2008 tanggal 28 Maret 2008
Potensi produksi
· Hasil tebu : 1450 ku/ha
· Rendemen : 12,64 %
KIDANG KENCANA (KK) | 18 |
Sifat-sifat agronomis
· Perkecambahan cepat, seragam
· Awal pertunasan cepat
· Pembungaan sporadis
· Diameter batang sedang-besar
· Kerapatan batang sedang
· Kemasakan : tengah (T)
Kesesuaian terhadap Tipologi dan Pola tanam
1. Tipologi : BPL (tanah berat, berpengairan, drainase lancar), dan RPL (tanah ringan, berpengairan, drainase lancar)
2. Pola tanam : 1 (Juni – Juli)
3. Kesesuaian tebang : Juni - Agustus
Ketahanan terhadap hama penyakit
1. Hama : tahan terhadap penggerek batang
2. Penyakit : tahan terhadap blendok, pokkahbong dan luka api.
Data teknis pengembangan
· Varietas ini banyak berkembang di pertanaman petani tebu rakyat wilayah PG Bungamayang Lampung yang dikenal dengan nama BM 96-05, wilayah PT Gunung Madu Plantation Lampung dengan nama GM 25.
· Varietas tebu KK menunjukkan keragaan tanaman yang memuaskan pada lahan geluh-liat (tekstur sedang sampai berat) dengan air cukup tersedia.
· Sementara itu pada lahan tanpa pengairan, tampaknya KK menunjukkan keragaan yang kurang memuaskan, sehingga kesesuaian tipologi wilayah pengembangannya adalah pada lahan yang tersedia lengas tanah cukup (sawah berpengairan).
· kadar sabut sekitar 13%.
· Pada kondisi kebun yang terganggu drainasenya terjadi pengecilan diameter batang dan pertumbuhan agak terhambat.
· pada lahan yang kekurangan air akan terjadi pemendekan ruas batang, dan pengaruhnya pada populasi batang pada tanaman keprasannya akan berkurang.
KK lebih sesuai untuk lahan Aluvial dan Mediteran dengan kadar liat yang tidak terlalu tinggi dengan pengairan.yang cukup serta tidak terjadi gangguan drainase.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar